Kenapa Gigi Anak Saya Ompong, Padahal Sudah Rajin Menyikat Gigi

Kembali kita flashback ke masa anak anak, bagi ibu pertanyaan ini sering kali muncul di beberapa artikel kesehatan gigi, yaitu masalah gigi anak yang ompong, atau gigis padahal sikat gigi sudah rajin. Siapa yang salah, anak atau ibunya. hehe.. Sebelum saya memulai lebih jauh mengenai artikel ini seorang ibu sebaiknya tau dulu bagaimana proses karies (gigi berlubang / ompong). Proses gigi berlubang sendiri merupakan akibat dari bakteri dan gula, sehingga menghasilkan asam, nah asam inilah yang merusak gigi anak. Asam ini kita ibaratkan seperti cuka, dan zat ini sangat mudah merusak permukaan gigi anak yang cenderung masih lunak (tidak sekeras gigi dewasa).

cara mengatasi gigi ompong/ berlubang karies pada anak
Untuk koreksi ibu ibu di rumah saja, apakah sudah betul memang rajin gosok gigi pagi dan malam sebelum tidur, atau jangan jangan rajin sikat gigi pagi sama sore, sedangkan saat tidur tidak gosok gigi, dan sebelum tidur masih minum susu. Disinilah proses kerusakan gigi setelah anak minum susu langsung tidur, proses kerusakan gigi di malam hari akan lebih cepat karena tidak ada gerakan air ludah dan pengunyahan otomatis berhenti. Maka asam yang dihasilkan bakteri dengan leluasa merusak permukaan email gigi anak yang awalnya berlubang dan akhirnya ompong.
Nah bagi ibu ibu maskempot akan berbagi tips untuk anda bagaimana merawat gigi anak yang betul, sikat gigi rajin bukan jaminan gigi bebas dari rampan, atau gigis .

1. Pahami cara sikat gigi yang benar
Karena masih anak anak jadi ibu wajib selalu mendampingi anak untuk menyikat gigi, jangan sampai ada permukaan gigi yang terlewat, harus tersikat semua dan usahakan pelan pelan jangan terlalu keras. Waktu sikat gigi cukup 2 kali sehari, pagai dan malam sebelum tidur (Untuk yang malam Ini harus dan wajib) karena anak biasanya sangat malas sikat gigi di malam hari.

2. Periksa gigi anak anda secara berkala, 
Setiap 2 atau 3 hari sekali mintalah anak untuk membuka mulut dan lihat adakah spot hitam sebagai tanda adanya permulaan gigi akan berlubang. Jika ada segera bawa ke dokter gigi untuk dilakukan penambalan gigi. 

3. Ajari mereka sikat gigi bersama
Jangan hanya mengajarkan anak sikat gigi namun anda sendiri tidak melakukannya, sebaiknya sikat gigi dengan anak anda lakukan bersama sama, jika sudah terbiasa maka mereka sendiri yang akan meminta dan mengingatkan kita untuk sikat gigi. Bahkan saat malam mereka bisa saja tidak bisa tidur jika tanpa sikat gigi dahulu.

4. Kurangi makanan manis melekat
Jika anak suka makanan manis melekat, seperti cokelat, permen, biskuit maka sebaiknya kemanapun anda pergi atau ke sekolah usahakan untuk diajarkan kumur kumur dengan air putih jika makan makanan tersebut, upaya ini akan sedikit mengurangi gula makanan manis yang menempel di permukaan gigi yang bisa merusak gigi.

5. Belikan sikat dan pata gigi yang menarik
Karena sikat gigi adalah kunci gigi bagus dan tidak ompong, maka trik ini juga bisa anda lakukan, berikan sikat gigi yang bagus, bisa model boneka lucu, model kartun kesukaan dll, dan jangan lupa pasta gigi yang manis dan hindari pasta gigi dewasa karena pedes.

6. Motivasi anak mengenai pentingnya memiliki gigi bagus
Motivasi akan menambah kemauan anak untuk terus merawat giginya, motivasi bisa dalam bentuk pujian, atau ajak periksa ke dokter gigi walaupun giginya bagus. Selain itu jelaskan mengenai pentingnya gigi sehat jika ingin menggapai cita cita seperti misalnya jadi pilot, polisi dan tentara tidak boleh ada gigi yang bolong banyak banyak, 

Beberapa tips di atas akan membantu anda bagaimana cara melakukan pencegahan gigi ompong pada anak, jangan biarkan rusak dahulu baru anda bingung, ingat hanya butuh waktu sebentar untuk gigi susu anak bisa rusak, karena tekstur gigi mereka lebih lunak dibandingkan dengan gigi dewasa. Sekian artikel mengenai kesehatan gigi ini semoga bermanfaat bagi ibu ibu semua.

2 Responses to "Kenapa Gigi Anak Saya Ompong, Padahal Sudah Rajin Menyikat Gigi "

  1. Replies
    1. ya saya setuju sekali dengan siwak, namun memang sulit menyadarkan untuk memakai siwak seperti dicontohkan Rasululllah, namun masalah sebenarnya adalah banyak ibu kurang memahami cara menyikat gigi yang benar, dan kurangnya kesadaran menyika gigi sebelum tidur. Padahal di malam hari kerusakan gigi berjalan cepat karena tidak ada gerakan di mulut kita untu self cleansing.

      Delete