Sedikit kita akan membahas pengertian dari ketiga jenis bunyi nafas yang biasanya digunakan pada pemeriksaan kesehatan paru paru. Auskultasi atau periksaan nafas memiliki peranan yang sangat penting dalam penegakan diagnosis seseorang mengalami penyakit paru atau tidak. Sebelum melakukan pemeriksaan sebaiknya hindari kontak langsung dengan muka pasien, karena nafas yang terkena langsung ke bagian muka kita akan membuat kita terserang TBC jika pasien yang bersangkutang mengidap penyakit TBC juga. Jadi harus hati-hati sekali. Sebelum anda mengenal banyak jenis bunyi nafas tersebut mari kita pelajari semua tentang bunyi nafas tersebut.
1. Bunyi nafas pokok
Pengertian dari bunyi nafas pokok adalah bunyi nafas normal ditandai dengan jarak waktu inspirasi 2 sampai dengan 3 kali ekspirasi. Biasanya lebih keras pada indspirasi (terdengar lembut dan mendesir) dari pada saat ita mendengarkan ekspirasi. Hal ini juga terjadi lebih tajam pada anak atau dunia kesehatan menyebutnya dengan pueriel. (nafas anak anak)
2. Bunyi nafas melemah
Perngertian bunyi nafas melemah adalah bunyi nafas yang terjadi apabila ventilasi dalam paru terdengar melemah dan menghilang. Hal ini bisa akibat dari sumbatan pada bronchus, atau juga bisa dari kelumpuhan diafragma. Namun juga bisa akibat dari adanya cairan pleura atau penebalan pleura sehingga pendengaran dari stetoskop menjadi terganggu.
3. Bunyi nafas bronchial
Bunyi nafas bronchial ini adalah kondisi bunyi nafas yang ditandai dengan bunyi ekspirasi yang bertambah keras dan bertambah panjang, sehingga inspirasi sama panjang dengan ekspirasi. Kejadian ini memang sangat sering ditemui pada orang asma dan memang banyak sekali yang terserang asma baik anak maupun dewasa. Kia harus cermat dalam melakukan pemeriksaan, Pernafasan ini terjadi karena alveoli menjadi satu tetapi bronchus paru tetap terbuka sehingga akan terjadi suara yang berasal dari bronchus tadi.
4. Bronchofoni
Bunyi nafas ini terdengat pada dinding thoraks yang berasal dari getaran pita suara ketika seseorang menyebut kata sembilan sembilan dengan nada tinggi, Infiltrate di paru bisa menyebabkan kondisi bronchofoni menjadi bertambah keras. Namun pada efusi pleura getaran suara tidak begitu kelihatan dan kadang menghilang.
Itulah beberapa kondisi bunyi nafas yang biasanya digunakan dalam periksaan kesehatan paru, semoga bagi kita paramedic maupun orang awam sedikit bisa memahami ini sehingga kita juga bisa mendeteksi orang orang di sekitar kita.
 |
| cara memeriksa bunyi nafas bronchial dan bronchofoni |
1. Bunyi nafas pokok
Pengertian dari bunyi nafas pokok adalah bunyi nafas normal ditandai dengan jarak waktu inspirasi 2 sampai dengan 3 kali ekspirasi. Biasanya lebih keras pada indspirasi (terdengar lembut dan mendesir) dari pada saat ita mendengarkan ekspirasi. Hal ini juga terjadi lebih tajam pada anak atau dunia kesehatan menyebutnya dengan pueriel. (nafas anak anak)
2. Bunyi nafas melemah
Perngertian bunyi nafas melemah adalah bunyi nafas yang terjadi apabila ventilasi dalam paru terdengar melemah dan menghilang. Hal ini bisa akibat dari sumbatan pada bronchus, atau juga bisa dari kelumpuhan diafragma. Namun juga bisa akibat dari adanya cairan pleura atau penebalan pleura sehingga pendengaran dari stetoskop menjadi terganggu.
3. Bunyi nafas bronchial
Bunyi nafas bronchial ini adalah kondisi bunyi nafas yang ditandai dengan bunyi ekspirasi yang bertambah keras dan bertambah panjang, sehingga inspirasi sama panjang dengan ekspirasi. Kejadian ini memang sangat sering ditemui pada orang asma dan memang banyak sekali yang terserang asma baik anak maupun dewasa. Kia harus cermat dalam melakukan pemeriksaan, Pernafasan ini terjadi karena alveoli menjadi satu tetapi bronchus paru tetap terbuka sehingga akan terjadi suara yang berasal dari bronchus tadi.
4. Bronchofoni
Bunyi nafas ini terdengat pada dinding thoraks yang berasal dari getaran pita suara ketika seseorang menyebut kata sembilan sembilan dengan nada tinggi, Infiltrate di paru bisa menyebabkan kondisi bronchofoni menjadi bertambah keras. Namun pada efusi pleura getaran suara tidak begitu kelihatan dan kadang menghilang.
Itulah beberapa kondisi bunyi nafas yang biasanya digunakan dalam periksaan kesehatan paru, semoga bagi kita paramedic maupun orang awam sedikit bisa memahami ini sehingga kita juga bisa mendeteksi orang orang di sekitar kita.
0 Response to "Apa Sih Pengertian Bunyi Nafas Pokok, Melemah, Bronchial dan Bronchofoni?"
Post a Comment