Pelajaran kali ini adalah bahasan tentang bagaimana cara merawat luka di kaki penderita diabetes, tentu tulisan ini saya tujukan bagi orang awam bukan untuk orang medis. Karena bagi orang medis mereka sudah tau banyak, namun ketika para keluarga yang memiliki ayah atau ibu ata kakak diabetes mereka kesulitan mencari referensi mengenai cara yang benar untuk membersihkan luka di kaki akibat tersandung, luka terbuka, luka seperti gelembung air dan pecah. Masalah ini mungkin bisa saja kita hadapi saat orang yang kita sayangi mengalami diabetes.
cara merawat luka terbuka di kaki penderita diabetes yang benar |
Pengetahuan orang awam jika ada orang terkena luka maka dalam pemikirannya adalah melakukan pembersihan dengan 2 cairan andalan yaitu alkohol dan juga betadine. Niat mereka sudah baik dan tujuan mereka juga sudah sangat benar karena mereka tidak ingin terjadi infeksi pada luka penderita diabetes. Namun ingat cara ini sangat tidak dianjurkan bagi penderita Diabetes, Alasannya adalah pada kondisi luka terbuka larutan alkohol dan betadine akan lebih memperparah keadaan dan menjadikan luka terbuka tidak cepat mengering, apalagi di tambah dengan diikat kasa dengan kencang atau ketat. Ini juga akan menimbulkan masalah luka tidak sembuh tapi malah semakin melebar. Apalagi di kaki yang notabene si penderita diabetes sendiri tidak bisa merasakan apakah kakinya mengalami luka atau tidak.
Ingat bahwa anda sebagai anggota keluarga adalah orang yang paling bertanggung jawab untuk ikut merawat kaki penderita DM yang juga anggota keluarga anda misalnya, usahakan mereka selalu mengenakan alas kaki misalkan sandal yang empuk dan nyaman, jangan berikan sandal yang kaku, kasar, karena malah akan membuat kaki lecet.
Jika anda sudah pernah mengalami beberapa kesalahan di atas maka sudah saatnya anda tau bagaimana sebenarnya cara membersihkan luka terbuka di kaki penderita diabetes ang baik dan benar :
Pertama perlu anda ingat jangan lagi gunakan alkohol dan betadine untuk luka penderita DM, terutama luka terbuka. Bukannya salah tapi saran saya jangan.
Jika luka terbuka sudah infeksi atau bernanah maka anda bisa membersihkannya dengan cairan Rivanol, warnanya agak kekuningan bersihkan saja area infeksi tersebut menggunakan cairan ini, bisa anda beli di apotek mana saja.
Setelah anda kompres dengan rivanol maka bilas dengan cairan infus bernama NaCl, Cairan infus ini juga bisa anda beli di rumah sakit, cairan ini terbukti bisa membersihkan dan menyembuhkan luka terbuka di kaki penderita DM. Jangan lupa untuk menutup luka dengan perban dan ingat jangan telalu menekan atau kencang karena tekanan pada luka juga akan memperlambat penyembuhannya. Lakukan secara rutin jika sudah parah maka anda harus membersihkan luka setidaknya 3 kali dalam sehari. Saat habis mandi. Siang menjelang sore dan malam menjelang tidur. Hal ini wajib anda lakukan untuk mempercepat proses penyembuhan. Jika pada orang normal luka terbuka tersebut bisa sembuh dalam 4 s,d 5 hari maka berbeda dengan penderita DM. Penyembuhan bisa berkisar antara 1 bulan lebih. Maka dari itu sudah saatnya anda terus mengawasi aktifitas penderita DM tersebut. Sayangilah mereka seperti ketika mereka sehat sehingga para penderita yang juga keluarga anda akan termotivasi untuk bisa menjaga diri karena orang di sekitarnya masih mau memperhatikannya. jangan mengabaikan mereka karena kalau luka tersebut sudah menjadi parah maka anda sendiri yang akan terepotkan.
Kecenderungan luka di kaki bagi penerita DM akan besar, sebaiknya sebelum mereka tidur lakukan cek pada sela kaki, telapak kaki, apakah ada luka atau tidak, kalau ada jangan sampai terlambat untuk merawatnya. Karena jika tidak maka bisa barkibat lebih buruk sampai amputasi, semoga jangan. Sedikit share mengenai cara merawat diabetes melitus jika mengalami luka terbuka, Semoga bermanfaat.
0 Response to "Cara Yang Benar Merawat Luka di Kaki Penderita Diabetes (DM)"
Post a Comment