Inilah Obat untuk Penyakit Filariasis (Kaki gajah)

Filariasis adalah penyakit koronis yang masih menghantui rakyat indonesia, dari penelitian masih dijumpai di 418 kab kota di indonesia. Penyebarannya adalah dari nyamuk dari jenis Culex, aedes, dan anopheles. Dan bisa pula disebabkan oleh cacing dari jenis wuchereria B,  Brugia malayi, dan Brugia timori. Untuk mengetahui gejala dari penyakit ini sebenarnya susah susah gampang, ada yang gejalanya terlihat namun ada juga orang yang tidak terlihat dan memang seperti sehat. 

Untuk pemeriksaan sebenarnya sangat mudah mengetahui apakah orang terkena filariasis atau tidak yaitu dengan pemeriksaan darah. namun sayangnya ketika mereks pengidap kronis penyakit ini malu unuk periksa walaupun pengobatanyya lebih mudah dibandingkan dengan penyakit lain seperti TBC dan kusta.

Dokter biasanya akan memberikan obat berupa kombinasi Diethyl Carbamasin Citrate (DEC Albendazole). Dan jika dalam kondisi tertentu seorang pasien memiliki infeksi sekunder maka diberikan tambahan antibiotik berupa Doxycicline. Untuk mencegah penyakit ini berkembang endemik maka perlu diberikan obat setahun sekali.  selama 5 tahun secar aberturut turut, 
Perlu diingat bahwa penyakitt ini tidaklah mematikan dan masih bisa disembuhkan. Mak dari itu dibutuhkan kesadaran semua masyarakat untuk segera memeriksakan diri jika menemui atau mengalami gejala yang mirip dengan filariasis.

Gejala umum filariasis adalah :

  • Demam,
  • sakit,
  • Sensasi linu pada tubuh tertentu
  • Muncul spot merah dan pembengkakan
  • Jika dibiarkan maka bengkak akan semakin besar

0 Response to "Inilah Obat untuk Penyakit Filariasis (Kaki gajah)"

Post a Comment