Ketika solusi diberikan dengan kenaikan tarif BPJS pada setiap kelasnya, maka disini akan dipastikan banyak imbas bagi seluruh pesertanya. Sebenarnya sangat simpel. Yang paling terasa dari kenaikan ini adalah peserta yang mengikuti BPJS dengan bayar iur, tidak ikut perusahaan. Nah merekalah yang akan semakin merasakan penderitaan karena kenaikan tarif BPJS ini dimana kelas terendah yaitu kelas III menjadi 30 ribu per bulannya. 30 Ribu memang uang yang tidak begitu banyak namun setelah BPJS mewajibkan seluruh anggota keluarga didaftarkan maka disinilah letak orang menjadi malas untuk membayar angsuran. Kecuali pada posisi sakit. Maka dari itu solusi lain harus juga dipikirkan oleh BPJS,
Bayangkan saja ketika satu keluarga ada 4 hingga 5 orang maka yang harus dibayar perbulannya adalah sekitar 150 ribuan. Padahal mereka sehat dan tidak memanfaatkan uang tersebut. dan diikhlaskan. Mungkin banyak yang masih menyayangkan sehingga deretan penunggak pembayaran angsuran iuran bulanan BPJS banyak yang telat. Bisa ber bulan bulan tidak dibayarkan.
Saran saya sebagai rakyat sebaiknya memang ada pembeda dan ada hal yang menarik kita membayar BPJS, Misalkan dari dana iuran yang kita bayarkan ada berapa persen merupakan tabungan dan akan dikembalikan setelah beberapa tahun. Ini bisa menjadi menarik karena selain punya asuransi juga punya tabungan yang akan dikembalikan setiap berapa tahun kepesertaan. Carut marut pelayanan juga masih terjadi dimana mana, dimana instansi kesehatan milik pemerintah belum mampu menyelenggarakan pelayanan kesehatan dengan baik. Perlu ada pembenahan dan penguatan di sektor pelayanan mulai dari puskesmas hingga rumah sakit rujukan.
Kalau dilihat saat ini sebenarnya bukanlah waktu yang tepat untuk menaikkan iuran, kalau karena terlalu murah maka pemerintah sebaiknya mensubsidi dari pos yang lain terutama pada golongan kelas 3, karena disitulah kebanyakan masyarkat tidak mampu namun tidak tercover jamkesmas menentukan pilihannya. Jangan buat rakyat yang kelas menengah ke bawah kembali menjadi golongan terbawah.
Sangat tidak pantas ketika kebutuhan dasar masyarakat semakin ditekan, selanjutnya listrik juga akan naik. Maka kita sebagai rakyat juga harus pintar dan tidak konsumtif dalam menjalani hidup. Sehingga berapapun yang didapat akan cukup dan bersyukur kepada Allah ta'ala
0 Response to "BPJS oh BPJS, Kenapa Harus Naik ?"
Post a Comment