Baru saja saya ketemu dengan seorang pasien yang datang ingin mencabutkan giginya ke puskesmas. Namun saat bertemu dokter menyampaikan keluhannya, bukan giginya yang langsung dicabut, melainkan dokter merujuknya dahulu ke bagian laboratorium untuk di cek gula darahnya, apakah tinggi atau normal. Secara khas memang sangat terlihat salah satu gejala diabetes bisa dilihat dari kondisi gigi yang goyang.
Secara ilmu teori tidak boleh seorang dokter gigi melakukan pencabutan pada seseorang dengan gula darah di atas normal. Namun hal ini bisa saja dilakukan jika dokter di bawah pengarahan dari dokter spesialis yang memberikan rekomendasi untuk dilakukan pencabutan gigi goyang tersebut.
JIka dipikir seorang pasien datang dengan kesulitan makan maka yang dia inginkan adalah gigi goyangnya yang mengganggu saat digunakan makan tersebut lekas dicabut, eitts tunggu dulu sebaiknya nda tetap lakukan saran dari dokter gigi untuk dilakukan ce gula darah terlebih dahulu.
Lalu bukannya dipersulit, karena akibat dari pencabutan pada penderita diabetes bisa jadi akan berakibat fatal, penyembuhan yang lama, gangren, infeksi, dan bisa juga busuk dan susah disembuhkan. Nah bagi anda yang menjdai sesorang pasien gigi lalu disuruh lab, sebaiknya anda tetap sabar, karena memang kaidahnya begitu, manfaatnya juga untuk anda selain memang juga tetap menjaga si dokter gigi dari resiko mal praktek tentunya.
nah sedikit cerita pengalaman cabut gigi goyang pada penderita diabetes. Semoga bermanfaat.